Fatal! Inilah Yang jadi Penyebab Rusaknya V-Belt Pada Motor Matic, Terbaru....

PENYEBAB RUSAKNYA V-BELT PADA MOTOR MATIC


 
 
V-Belt - merupakan salah satu komponen penting yang ada di dalam sistem transmisi Continuously Variable Transmission (CVT) pada motor matic.
 
 
Walaupun di dalam CVT motor matic ada begitu banyak komponen lainnya, tetapi salah satu komponen yang sangat perlu di perhatikan secara khusus adalah V-Belt.


Kenapa V-Belt sangat penting? Karena fungsi utamanya adalah untuk mentransmisikan atau meneruskan tenaga dari mesin ke roda belakang sepeda motor seperti halnya rantai pada sepeda motor konvensional.
 
 
V-Belt ini di pasang pada pulley mesin dan pulley roda penggerak atau roda belakang. Nah, ketika mesin sepeda motor di hidupkan, V-Belt akan berputar dan mentransmisikan tenaga sehingga sepeda motor dapat bergerak maju.
 
 
Apakah V-Belt ini bisa mengalami kerusakan? Lalu apa yang menjadi penyebab rusaknya V-Belt? Seperti halnya komponen mekanis lainnya, V-Belt juga bisa mengalami kerusakan karena rentan terhadap kerusakan dari waktu ke waktu penggunaannya yang akan berdampak pada mesin sepeda motor matic Anda loh sobat.
 
 
Berikut ini ada beberapa penyebab kerusakan V-Belt yang paling umum terjadi pada motor matic, silakan Anda simak ulasannya di bawah ini:
 
 
 

PENYEBAB RUSAKNYA V-BELT MOTOR MATIC

1. Faktor Usia

Seperti layaknya komponen-komponen motor lainnya, V-Belt juga memiliki masa pakainya sendiri. Yang ada pada buku manual sepeda motor biasanya merekomendasikan penggantian V-Belt setelah motor mencapai jarak tempuh tertentu, umumnya sekitar 24.000 Km tetapi tidak semuanya tertuju pada angka ini. Karena ada faktor penggunaan sepeda motor yang membuat V-Belt harus di ganti lebih cepat atau lambat dari 24.000 Km tersebut.
 
 

2. Kebiasaan Berkendara

Seperti apa yang sudah saya terangkan di atas, cara Anda mengoperasikan atau menggunakan sepeda motor matic dapat mempengaruhi keawetan V-Belt. Ketika Anda menarik tuas gas secara kasar atau terlalu sering melakukan akselerasi dan pengereman secara mendadak nyatanya bisa dapat mempercepat keausan dan merusak V-Belt itu sendiri loh sobat.
 
 

3. Membawa Beban Yang Berlebihan

Apabila Anda memuat barang ke motor sampai melebihi kapasitas atau membawa beban berat secara terus-menerus dapat menyebabkan V-Belt bekerja lebih keras dari yang seharusnya, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kerusakan pada V-Belt.
 
 

4. Kurang Melakukan Perawatan

Jika Anda masih sering mengabaikan persoalan perawatan sepeda motor terutama pada komponen area CVT, sudah dapat di pastikan hal ini akan berakibat fatal untuk kesehatan motor Anda terutama V-Belt. Karena dapat menyebabkan V-Belt mengalami kerusakan dini atau bahkan putus.
 
 

5. Kondisi Komponen CVT Lain

Perlu Anda ketahui bahwa kerusakan pada komponen CVT yang terkait, seperti as puli yang sudah aus sehingga tidak rata pada permukaannya sehingga bisa menyebabkan gesekan tidak merata dengan V-belt. Hal ini tidak hanya mengakibatkan keausan lebih cepat pada V-Belt loh sobat, tetapi juga dapat menghasilkan getaran yang bisa mengganggu dan mengurangi kinerja motor secara keseluruhan. 
 
Lalu Kotoran atau debu yang menumpuk pada permukaan pulley juga dapat menjadi penyebab kerusakan lainnya pada V-belt. Partikel-partikel kecil ini dapat menyebabkan gesekan yang tidak di inginkan dan mengurangi daya cengkeram antara V-Belt dan pulley.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
   

Posting Komentar untuk "Fatal! Inilah Yang jadi Penyebab Rusaknya V-Belt Pada Motor Matic, Terbaru...."