INILAH PENYEBAB OVERHEAD PADA MESIN SEPEDA MOTOR HONDA BEAT

Halo sobat ku semua, bagaimana hari-hari kalian? sudahkah bersyukur untuk hari ini? jangan lupa untuk tetap bersyukur ya walaupun hati sama fikiran lagi kacau, dan selamat beraktifitas bagi kalian yang sedang menjalani kesibukan sehari-hari atau yang sedang santuy menikmati kehidupan yang pahit, canda gan. 😂

Berbicara tentang Overhead atau panas berlebih pada mesin sepeda motor bisa di katakan sebuah kondisi di mana mesin motor mengalami panas berlebihan melewati batas normal yang bisa menyebabkan kerusakan pada komponen-komponen mesin dan menurunkan performa motor.

Mesin overhead pada motor Honda Beat bisa menimbulkan gejala-gejala seperti suara mesin kasar, performa mesin menurun, asap putih keluar dari knalpot, atau bahkan mesin mati secara mendadak.

Jika Anda mengalami hal-hal tersebut ketika sedang berkendara di jalan raya, segera lah berhenti di tempat yang aman dan matikan mesin sepeda motor Anda. Jangan mencoba untuk menyalakan mesin kembali sebelum mesin benar-benar dingin.

Apa Itu Mesin Overhead?

Sebelum kita membahas penyebabnya, mari kita pahami konsep mesin overhead terlebih dahulu. Mesin overhead adalah kondisi di mana suara mesin terdengar lebih keras dari biasanya, dan terkadang di sertai penurunan performa mesin. Hal ini bisa menjadi tanda kalau adanya beberapa masalah yang perlu di perhatikan.

PENYEBAB OVERHEAD PADA MOTOR HONDA BEAT

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan mesin overhead pada Honda Beat, di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Kurangnya Pelumas Mesin

Pelumas atau oli mesin berfungsi untuk melumasi dan mendinginkan komponen-komponen di dalam mesin yang saling bergesekan. Jika volume pelumas atau oli mesin ini kurang atau bahkan habis, maka gesekan antara komponen-komponen mesin akan meningkat dan menghasilkan panas yang berlebihan.

Oleh karena itu, penting untuk selalu memeriksa kondisi oli dan mengganti oli mesin sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pabrikan atau sekitar setiap 2000-3000 km sekali.

2. Oli Mesin Tidak Mengalir Dengan Baik

Kenapa hal ini bisa menjadi salah satu penyebabnya? Sebab oli mesin berfungsi sebagai pelumas untuk mengurangi gesekan antar komponen serta menjaga temperatur suhu di dalam mesin.

Apabila oli mesin ini tidak terdistribusikan dengan baik, maka semua komponen yang ada di dalam mesin akan bekerja terlalu berat sehingga menimbulkan gesekan antar komponen-komponen mesin yang menjadikan suhu mesin semakin meningkat dengan drastis. Oleh karena itulah Anda wajib mengganti oli secara teratur agar suhu mesin selalu terjaga.

3. Jarak Piston Dengan Liner Silinder Terlalu Rapat

Biasanya hal seperti ini bisa terjadi dikarenakan kekurangan oli mesin. Pada umumnya Liner Silinder membutuhkan oli sebagai pelumas agar bisa meminimalisir gesekan pada piston. Apabila liner silinder kekurangan oli maka liner silinder bisa tergores dan menyebabkan overheat pada mesin dan piston yang terlalu rapat pada liner silinder akan memuai saat mesin panas dan menyebabkan piston terkunci.

Nah, oli mesin memang berperan sangat penting terhadap performa dan untuk menjaga keawetan mesin sepeda motor, jadi Anda harus rutin menggantinya sesuai dengan jarak tempuh yang disarankan.

Biasanya pabrikan menyarankan penggantian oli mesin setiap 2000-3000 km sekali. Namun Anda jangan hanya berpatokan pada jarak tempuhnya saja, tetapi Anda juga harus mempertimbangkan faktor pola berkendara, kondisi jalan, cuaca panas, serta berkendara di kemacetan. Anda harus langsung mengganti oli mesin apabila sepeda motor dirasa kurang nyaman ketika di kendarai serta suhu mesih meningkat drastis alias overheat.

Semoga ulasan ini bisa bermanfaat bagi Anda yang memiliki sepeda motor Honda Beat. Jangan lupa untuk selalu merawat dan menjaga kondisi mesin sepeda motor matic Anda agar tetap prima dan awet.