Tips Dan Trik Cara Mengatasi Masalah Pengapian Kecil Pada Motor, 100% Work

 BERIKUT INI PENYEBAB,CIRI-CIRI DAN CARA MENGATASI MASALAH PENGAPIAN KECIL PADA MOTOR





BENGKEL PENO. Sepeda motor merupakan salah satu kendaraan wajib di miliki oleh kebanyakan masyarakat di seluruh dunia, terkhusus untuk warga negara Indonesia yang mayoritas penduduknya memiliki kendaraan sepeda motor.


Oleh sebab itu kendaraan ini banyak di jumpai di jalan raya, dan perlu diketahui bahwa setiap kendaraan pasti akan mengalami suatu masalah, salah satu problem tersebut adalah tentang pengapian motor kecil.


Pengapian kecil pada motor di sebabkan oleh beberapa hal. lalu apa saja penyebab pengapian kecil pada motor?


Pengapian kecil pada motor bisa mengakibatkan berbagai macam permasalahan seperti motor susah hidup. Hal ini dikarenakan proses pengapian yang terjadi tidak mampu memunculkan ledakan yang optimal di dalam ruang bakar, sementara proses pembakaran di dalam ruang bakar di bantu oleh sistem pengapian. Pengapian yang baik tentu saja akan sangat membuat proses pembakaran jadi optimal.




PENGERTIAN SISTEM PENGAPIAN

Sistem pengapian adalah rangkaian mekatronika yang di gunakan untuk menyalurkan energi listrik ber-tegangan tinggi dengan input tegangan rendah ke busi untuk di konversi menjadi percikan bunga api. Prinsip yang di gunakan pada sistem pengapian adalah perubahan energi dari energi listrik menjadi percikan bunga api.




FUNGSI SISTEM PENGAPIAN

Fungsi dari sistem pengapian hanya satu, yakni untuk membakar campuran bahan bakar dengan udara yang telah di kompresi [ pada saat akhir langkah kompresi ] dan ini hanya terjadi pada mesin gasoline atau bensin. 


Mengapa hanya pada mesin bensin? karena mesin Diesel yang berbahan bakar solar menggunakan sistem pembakaran otomatis atau di kenal sebagai SELF COMBUSTION. Oleh karena itu dia tidak memerlukan rangkaian sistem pengapian.




CIRI-CIRI PENGAPIAN MOTOR KECIL 

Saya sarankan kepada Anda alangkah lebih baik sebelum lanjut ke cara mengatasinya untuk mencari titik permasalahan terlebih dahulu dari ciri-cirinya, supaya Anda bisa mengambil tindakan lebih awal dan memperkecil kerusakan yang lebih parah. 


Adapun ciri-ciri pengapian kecil pada motor adalah sebagai berikut:
  • Mesin terasa loyo tidak bertenaga, yang di tandai dengan berkurangnya kecepatan maksimal yang dapat di tempuh oleh motor itu sendiri.
  • Mesin motor tersendat atau brebet, hal ini dapat di rasakan ketika memacu kendaraan di RPM atas. Semakin Anda menarik tuas gas maka akan semakin terasa sendatan pada mesin motor tersebut. 
  • Mesin motor mudah mati. 
  • Boros bahan bakar, hal ini dikarenakan performa mesin yang sudah menurun namun tetap di paksakan untuk bekerja sebagaimana mestinya. Sehingga akan membuat konsumsi bahan bakar menjadi boros.




PENYEBAB PENGAPIAN MOTOR KECIL

Setelah mengetahui apa saja ciri-ciri pengapian motor kecil, Anda juga harus mengetahui beberapa penyebabnya juga. Adapun beberapa penyebab pengapian motor menjadi kecil adalah sebagai berikut:


1. Busi bermasalah

Kondisi busi yang kurang baik dan sudah di pakai dalam jangka waktu yang lama memungkinkan mengalami masalah dan menyebabkan pengapian pada motor Anda menjadi kecil.


Selain itu, jika isolator dalam busi terputus maka tegangan arus listrik tidak dapat mengalir dengan sempurna sehingga pembakaran bahan bakar terganggu. Sebaiknya Anda mengganti busi motor secara berkala untuk menghindari kerusakan demikian. Beberapa kondisi busi yang sudah tidak baik biasanya adalah bagian ujung pemantik sudah gosong atau terbakar, kemudian ujung pemantik terlalu renggang.


2. Sepul Terbakar

Perlu diketahui bahwa kondisi sepul yang kurang baik saja bisa menyebabkan aliran listrik yang di hasilkan tidak maksimal apa lagi jika sampai terbakar. Hal ini bisa di lihat dari tanda gosong ketika motor di starter.


Sepul merupakan salah satu elemen penting dalam motor untuk memberikan tegangan pengapian pada CDI AC. Jadi sangat di sarankan untuk selalu mengecek dan mengganti komponen tersebut jika sudah bermasalah dan dalam skala waktu tertentu.


3. Koil Bermasalah

Koil merupakan salah satu komponen yang memiliki fungsi untuk mengubah tegangan listrik 12V dari aki menjadi ribuan volt agar bisa di salurkan ke busi untuk menghasilkan percikan bunga api guna menyalakan pembakaran di dalam ruang bakar.


Apabila komponen ini sampai mengalami masalah, maka proses pembakaran tidak akan maksimal. Sehingga performa mesin motor akan menurun dan juga dapat menyebabkan kerusakan komponen lainnya. Cara untuk mengetahui koli bermasalah dengan melihat besarnya percikan api yang di hasilkan busi, jika terjadi masalah pada koil biasanya, motor akan kehilangan percikan api tersebut sehingga tidak dapat memproduksi tenaga.


4. Pulsar Lemah

Pulsar adalah komponen yang mengalirkan arus listrik ke CDI dan TCI, sehingga akan terjadi sebuah pengapian pada busi. Nah, apabila komponen ini sampai lemah atau bahkan mati, maka tidak akan ada arus listrik yang di alirkan. Dan hal tersebut dapat membuat mesin motor Anda mati total. Apabila pulsar lemah belum putus seutuhnya, mesin motor masih bisa menyala tetapi akan tersendat-sendat pada putaran RPM bawah maupun atas.


5. Rumah Kontak Bermasalah

Perlu diketahui bahwa rumah kontak juga bisa menyebabkan hilangnya pengapian pada sepeda motor jika soketnya terlepas atau ada material di dalamnya yang sudah Aus. Cara untuk mengetahui rumah kontak bermasalah dengan melakukan pengecekan menggunakan tes pen untuk memastikan kondisinya. Jika memang sudah rusak maka harus di ganti dengan yang baru.


Bagi Anda yang memasang kunci rahasia di sepeda motor berupa saklar pemutus arus listrik juga bisa menjadi penyebab hilangnya pengapian. Posisi kunci rahasia yang biasanya di tempatkan pada area tersembunyi mungkin terkena air, debu dan kotoran lain sehingga saklar kunci rahasia tersebut mengalami kerusakan, Maka akan berdampak pada sistem pengapian motor yang tidak dapat berfungsi dengan baik.


6. CDI Rusak

CDI [ Capacitor Discharge Ignition ] merupakan komponen yang berfungsi untuk mengatur waktu percikan api dari busi yang akan di gunakan ke dalam ruang pembakaran. Komponen ini menjadi salah satu komponen paling berpengaruh terhadap sistem pengapian sepeda motor. Bahkan pada kondisi motor brebet pun bisa di sebabkan oleh komponen CDI yang sudah mulai lemah dan sudah perlu di lakukan penggantian.





CARA MENGATASI PENGAPIAN MOTOR KECIL

Setelah Anda mengetahui beberapa penyebab pengapian kecil pada motor kecil, lalu bagaimana cara mengatasi permasalahan ini supaya ketika motor mogok secara tiba-tiba saat berada di jalan bisa segera terasi. Simak ulasannya di bawah ini.


Tambah Nilai Kapasitor

Langkah pertama untuk mengatasi pengapian motor lemah sebenarnya cukup mudah, karena Anda cukup tingkatkan nilai kapasitor yang ada pada bagian CDI. Sebaiknya gunakan kapasitas dengan nilai 4.7uF. Simak caranya di bawah ini:

  1. Siapkan kapasitor berukuran 4.7uF dengan nilai volt lebih baik di atas 100v.
  2. lalu sambungkan kaki pendek kapasitor ke kabel yang keluar dari CDI.
  3. Sementara kaki panjang pada kapasitor, silhkan Anda sambung ke bagian koil.

Tambah Lilitan Pada Koil

Jika cara di atas Anda merasa kesulitan, silakan Anda coba cara ke dua untuk mengatasi masalah pada pengapian dengan cara menambah lilitan pada bagian koil. Simak caranya di bawah ini:

  1. Lepas koil dari dudukan pada motor.
  2. Siapkan kabel tembaga berukuran sedang, pastikan Anda kupas isolator tembaganya terlebih dahulu.
  3. Setelah itu silakan lilitkan kabel tembaga tersebut ke seluruh kabel busi secara rapat.
  4. Jangan lupa bagian ujung tembaga satunya kalian buat sebagai dudukan koil.
  5. Pastikan juga ujung tembaga Anda jauhkan dari bagian baut bensin.
  6. Jika sudah selesai, silakan kalian tutup kembali dengan menggunakan solatip secara rapat.

Itu tadi sedikit ulasan yang dapat saya berikan kepada Anda, semoga bisa bermanfaat dan terimakasih telah mampir ke situs web ini. 
 
 
 
 
 
 
 
 

Posting Komentar untuk "Tips Dan Trik Cara Mengatasi Masalah Pengapian Kecil Pada Motor, 100% Work"